3 Pelajar Makassar Tewas Usai Tenggak Miras Oplosan dengan Alkohol 96%

HARIANE SEMARANG – Tiga orang pelajar tewas usai tenggak miras oplosan di Kota Makassar.

Dua pelajar berinisial AA (15) dan MRP (17) tewas setelah sempat dilarikan ke rumah sakit namun tidak tertolong.

Kemudian menyusul RF (16) tewas pada Jumat, 24 Februari 2023. Sedangkan tiga korban lainnya masih dalam keadaan kritis di rumah sakit.

Dalam olah TKP, polisi menemukan beberapa barang bukti berupa satu jerigen alkohol 96%, sebuah botol minuman bersoda, dan satu botol minuman anggur merah.

Kasus tersebut menjadi viral di media sosial setelah tersebarnya sebuah video penganiayaan korban miras oplosan.

Kronologi Pelajar Makassar Tewas Usai Tenggak Miras Oplosan

Melalui akun twitter @jaesahiy_ menjelaskan bahwa enam orang pelajar dan mahasiswa menggelar pesta miras di sebuah kost di Jalan Sanrangan, Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar pada Selasa, 21 Maret 2023. Keesokan harinya, mereka mengeluh sakit perut dan muntah-muntah.

Salah satu ibu korban yang berinisial AA bercerita bahwa anaknya dipukul pada bagian pelipis dan terlihat berbekas lebam sampai wafat.

Korban sempat pulang ke rumah dalam keadaan mabuk berat. Korban dipaksa untuk minum dan diancam akan dibunuh jika tidak ikut minum.

“Saya mau bersihkan nama baik anak saya, anak saya bukan peminum miras” tulis ibu korban, Ely Rahmawati, melalui akun Facebooknya.

Awalnya, penjelasan itu tidak menggubris polisi untuk menyelidiki tersangka dikarenakan orang tua tersangka adalah polisi.