Berapa Biaya Magang di Jepang? Berikut 7 Pembiayaan yang Harus Diketahui

Langkah terakhir adalah peserta diminta untuk mengisi survei kebekerjaan di https://jepang.magangIn.id, sebagai bagian dari pemantauan dan evaluasi dari program magang ini.

BACA JUGA : 5 Fakta Unik Seputar Negara Jepang yang Jarang Orang Awam Ketahui

Biaya Magang di Jepang

Potret sertifikat JLPT yang diperoleh YouTuber asal Colorado. (Foto: YouTube/ Chad Zimmerman)

Setelah mengetahui cara mendaftar dan proses seleksi, mari kita fokus pada biaya yang terkait dengan magang di Jepang.

Berikut adalah daftar biaya yang perlu dipertimbangkan, yang kami rangkum dari akun Instagram resmi Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia:

1. Biaya Hidup Selama Seleksi: Biaya untuk makan dan keperluan sehari-hari selama menjalani berbagai tahap seleksi.

2. Biaya Medical Check Up (MCU): Biaya pemeriksaan kesehatan yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan magang.

3. Biaya Hidup Selama Pelatihan: Selama pelatihan di daerah, peserta juga perlu menanggung biaya hidup mereka sendiri.

4. Biaya Perjalanan ke Tempat Latihan Pusat: Biaya yang terkait dengan perjalanan ke lokasi pelatihan.

5. Biaya Pembuatan Paspor dan Visa: Proses pengurusan paspor dan visa juga memerlukan biaya.

6. Biaya Awal: Terdapat biaya awal sebesar 10 ribu yen atau sekitar Rp 1 juta 50 ribu yang harus dibayar.

7. Biaya Lainnya: Biaya untuk keperluan pribadi, seperti kebutuhan sehari-hari dan persiapan sebelum berangkat.

Meskipun tidak ada informasi tentang total biaya yang pasti, calon peserta dapat menggunakan daftar ini sebagai pedoman untuk memperkirakan berapa banyak biaya yang akan dikeluarkan selama menjalani magang di Jepang.

Nadhirah