4 Manfaat Puasa untuk Anak, Kenali Konsep Masa Baligh Termasuk Batas Usia Umumnya

Hal ini berdampak positif dengan pembentukan daya tahan tubuh yang semakin kuat.

2. Mencegah Anak Kelebihan Berat Badan

Kasus obesitas anak di Indonesia akhir-akhir ini tengah meningkat dan jadi pusat perhatian.

Dengan berpuasa, waktu makan dan minum anak akan dibatasi serta mampu meningkatkan metabolisme anak.

Sehingga anak-anak akan terhindar dari makan yang berlebihan dan mengurangi kemungkinan obesitas.

3. Mengajarkan Anak untuk Disiplin

Sikap disiplin harus dilatih kepada anak sejak sedini mungkin dan tidak bisa muncul begitu saja.

Dengan belajar puasa, anak bisa mengetahui hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan, serta mampu belajar mengikuti peraturan yang berlaku.

4. Melatih anak Mengendalikan Diri dan Bersabar

Sama seperti disiplin, sikap mengendalikan diri dan bersabar juga perlu dilatih sejak dini.

Selama berpuasa, anak-anak akan belajar mengendalikan diri untuk tidak makan dan minum dari terbit fajar hingga matahari tenggelam.

Saat menunggu waktu berbuka puasa, anak juga dilatih untuk bersabar.

Demikian beberapa manfaat puasa untuk anak. Lalu, kapan sebenarnya anak harus belajar puasa?

Kapan Anak Belajar Puasa?

Puasa dapat melatih anak untuk bersabar
Puasa dapat melatih anak untuk bersabar. (Ilustrasi: Pexels/mohamedabdelghaffar)

Salah satu syarat wajib puasa adalah seseorang yang sudah memasuki usia akil baligh.

Secara bahasa, akil memiliki arti berakal, memahami, atau mengetahui.

Sementara itu, baligh didefinisikan sebagai seseorang yang sudah mencapai usia tertentu dan dianggap sudah dewasa, atau sudah mengalami perubahan biologis yang menjadi tanda-tanda kedewasaannya.

Admin