Petani Muda Bantul Belajar Pasar Digital dalam Program Community for Sustainability

Dua narasumber dihadirkan untuk mengisi materi dalam serial Diskusi Tersebar yakni Pokdarwis Gua Cemara dan Penggerak Konservasi Penyu, Fajar Subekti,  dan Owner Nagsib Kramik, Dicky Bisma Saputra.

Dalam materi yang disampaikan, Electrifying Agriculture jadi benang merah diskusi.

Manager PLN ULP Bantul, Kemas Ferri Rahman menjelaskan peran listrik untuk mempermudah kerja para petani saat ini.

“Dengan beralih menggunakan listrik, petani mampu meningkatkan produktivitas ekonomi dan mampu menjadi penopang pertumbuhan ekonomi Nasional,” ujarnya.

Dirinya juga mengatakan, bahwa upaya modernisasi ini juga dapat menjadi magnet bagi anak muda untuk lebih tertarik dan terjung langsung mengelola sektor pertanian.

Listrik dan energi terbarukan yang merambah ke dalam bidang pertanian memudahkan kerja petani.

Selain itu, hadirnya media sosial sebagai pasar digital memungkinkan para petani memperkenalkan Produknya secara lebih luas.

Rangkaian Program Community for Sustainability ini juga menyelenggarakan berbagai kegiatan seperti Pelatihan Manajemen Media Sosial, Pelatihan Produksi Konten Kreatif, Short Video Competition, Pelatihan Bisnis untuk Komunitas dan berbagai program kegiatan lainnya.****

Baca artikel menarik lainnya di hariane.com

Tim Red 1