3 Jalur Pendakian Merapi yang Wajib Diketahui, Pilih Jalan Terbaik untuk Dilalui

HARIANESEMARANG – Menentukan jalur pendakian Merapi adalah salah satu hal yang perlu disiapkan untuk mendaki Gunung Merapi.

Meskipun mendaki sebagai salah satu aktivitas alam yang banyak digemari, tetapi beberapa pendaki masih belum mengetahui jalur pendakian Merapi.

Jalur pendakian Merapi sendiri tidak hanya ada satu saja. Melainkan terbagi menjadi beberapa pilihan jalur.

Beragamnya jalur untuk ke Gunung Merapi memberikan sensasi dan suasana yang tentunya berbeda-beda.

Meskipun gunung yang dinaiki sama, tetapi pengalaman yang tercipta tetap akan beraneka.

Berdasarkan informasi di laman resmi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Badan Geologi, jalur pendakian Merapi terbagi menjadi 3 pilihan.

Berikut ini beberapa pilihan untuk jalur pendakian Merapi yang bisa dicoba.

1. Jalur Selo (1600 mdpl)

Jalur pertama yang dapat dilalui adalah Jalur Selo. Sesuai namanya, jalur ini dimulai dari Joglo II di atas Desa Plalangan, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali.

Jalur pendakian Merapi yang pertama ini memerlukan waktu kurang lebih selama 4 jam lamanya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ini adalah jalur terpendek.

Pada jalur ini, akan terbagi lagi menjadi 3 terminal. Pada terminal I Selokopo Ngisor, diawali dengan medan yang cukup ringan yaitu jalan setapak.

Setelah 30 menit perjalanan, pendaki akan disuguhkan pilihan arah ke kanan atau ke kiri. Kedua pilihan rute tersebut memiliki medan cukup terjal.