Persentase Perokok Pria 70,5 persen, ini 3 Penyebab Banyak Perokok di Indonesia

HARIANE SEMARANG – Penyebab banyak perokok di Indonesia kembali dipertanyakan ketika muncul survei mengenai persentase perokok pria oleh The Spectator Index yang merujuk data dari World Health Organization (WHO).

Aktivitas merokok sangat umum di kalangan orang Indonesia. Bahkan banyak daerah-daerah penghasil tembakau di Indonesia.

Apalagi tahun 2023 dan 2024 menjadi tahun di mana cukai rokok melambung tinggi. Terdapat 4 aspek yang dipertimbangkan oleh Kementrian Keuangan terkait hal ini.

Dilansir dari situs resmi Kementrian Keuangan (4/11/2022), pemerintah memang memutuskan untuk menaikkan cukai rokok dengan kenaikkan rata-rata sebesar 10 persen yang berlaku pada 2023 dan 2024.

4 aspek yang dipertimbangakan adalah pengendalian konsumsi yang terkait dengan Kesehatan, aspek produksi yang berkaitan dengan kelangsungan tenaga kerja, penerimaan negara, dan pengawasan barang kena cukai (BKC) illegal.

Meskipun harga rokok melambung tinggi, namun tingkat perokok di Indonesia juga masih tinggi.

Berdasarkan data The Spectator Index (@spectatorindex) yang merujuk dari WHO, persentase perokok pria di Indonesia mencapai angka 70,5 persen.

Artinya Indonesia menjadi negara dengan tingkat perokok pria tertinggi dari negara-negara yang lain.

Berikut 10 daftar teratas negara dengan persentase perokok pria terbanyak:

1. Indonesia: 70,5%
2. Myanmar: 70,2%
3. Bangladesh: 60,6%
4. Chile: 49,2%
5. China: 47,7%
6. Afrika Selatan: 46,8%
7. Yunani: 45,3%
8. Sri Lanka: 43,2%
9. Malaysia: 42,7%
10. Thailand: 42,5%