Angka kemiskinan di DIY Tertinggi di Jawa di 2022, Karena Masyarakatnya Nyaman dengan Gaya Hidup Sederhana

HARIANE SEMARANG – Angka kemiskinan di DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) tercatat sebagai yang tertinggi di Pulau Jawa.

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), angka kemiskinan di DIY pada tahun 2022 pada triwulan ke-3 mencapai 11,49 %. Atau lebih tinggi dibanding rata-rata nasional sebesar 9,57 %.

Uniknya, meski angka kemiskinan di DIY menjadi yang tertinggi, namun indeks kesejahteraan yang lain, seperti kebahagian (IH) masih berada di jajaran tertinggi.

Demikian juga dengan indeks angka harapan hidup (AHH), harapan lama sekolah (HLS) dan Indeks Kesejahteraan Sosial (IHS).

Penyebab Tingginya Angka Kemiskinan di DIY dan Sebuah Anomali Statistik

Angka kemiskinan di DIY Tertinggi di Jawa
(Foto: Twitter/Humas Pemda DIY)

Kepala Perwakilan BI DIY, Budiharto Setiawan mengatakan, tingginya angka kemiskinan di DIY yang berbanding terbalik dengan indeks kesejahteraan masyarakat yang lain merupakan sebuah anomali.

Hal itu terjadi lantaran metode dan indikator yang digunakan sebagai alat ukur tingkat kemiskinan, yakni tingkat atau gaya konsumsi, bertolak belakang dengan gaya hidup sederhana masyarakat DIY.

“Kami menyimpulkan ada 2 hal penyebab angka kemiskinan. Pertama pola konsumsi masyarakat cenderung sederhana,” ujar Budiharto sebagaimana dikutip dari Twitter Humas Pemda DIY, Minggu (22/1)

“Lalu metode pengukuran statistik belum sepenuhnya bisa menggambarkan purchasing power parity masyarakat DIY yang sebenarnya,”lanjutnya.

Admin