PT KAI Ganti Kursi Tegak di Kelas Ekonomi, Akankah Penumpang Merasa Lebih Nyaman?

HARIANE – Jika PT KAI ganti kursi tegak di kelas ekonomi, apakah para penumpang akan merasakan kenyamanan seperti berada di kelas eksekutif?

Sebelumnya, PT KAI memiliki kursi yang tegak 90 derajat dengan pola 2-2 pada kelas ekonomi yang mulai beroperasi pada tahun 2014. Kursi tersebut berwarna krem kekuningan dan memiliki kapasitas mencapai 80 kursi dan dilengkapi dengan AC sentral.

Pada kelas ekonomi, kursi tersebut memiliki posisi saling berhadapan antara penumpang satu dengan yang lainnya, dimana kursi yang saling berhadapan tersebut tidak dapat diputar seperti pada kelas eksekutif.

Berbeda dengan kelas eksekutif yang memiliki kursi lebih nyaman dan tidak kaku, kelas ekonomi justru memiliki kursi yang kurang nyaman karena dapat membuat punggung tidak nyaman apalagi jika menempuh perjalanan yang jauh.

Pasalnya, kursi yang tegak 90 derajat tersebut membuat badan penumpang ikut tegak tanpa bisa bersandar dengan nyaman dalam wkatu beberapa jam apabila jauh dan membuat kepala menjadi pusing karena duduk dengan tidak mengikuti arah perjalanan.

PT KAI Ganti Kursi Tegak di Kelas Ekonomi, Beginilah Penampakannya

PT. KAI ganti kursi tegak di kelas ekonomi
PT KAI ganti kursi tegak di kelas ekonomi yang berbeda dari sebelumnya. (Foto: Twitter/sahabat_kereta)

Melalui akun twitter milik @sahabat_kereta yang mengungkapkan bahwa PT. KAI akan mengganti kursi tegak di kelas ekonomi dengan kursi baru yang berbeda dari sebelumnya.

Pada unggahan tersebut, dinyatakan bahwa PT. KAI ganti kursi tegak di kelas ekonomi K3 Kemenhub yang akan dimodifikasi dari yang sebelumnya berkapasitas 80 kursi menjadi 72 kursi dengan pola 2-2. Posisi kursi pu tidak lagi saling berhadapan antara satu dengan yang lainnya tetapi bersifat recevible yaitu dapat diputar sesuai dengan arah perjalanan layaknya kereta kelas eksekutif.

Kontributor 8