4 Skripsi Jadul Milik Tokoh Indonesia, Diketik Menggunakan Mesin Tik hingga Ganti Topik Berkali-kali

Bahkan dalam ungkapan terima kasih dalam pengantar skripsinya tertulis “Tim jombloh”, sebuah nama gengnya Najwa Shihab yang kerap melakukan acara diskusi di kampusnya.

4. Sri Mulyani

Skripsi Jadul Milik Tokoh Indonesia
Cover skripsi jadul milik Sri Mulyani. (Foto: Tangkap layar/TikTok @ifan_islami)

Menteri Keuangan yang terkenal tegas ini juga pernah melewati berbagai kesulitan ketika mengerjakan skripsi.

Judul skripsinya adalah Peranan Uang dalam Perekonomian Suatu Tinjauan Teoritis untuk mencapai gelar Sarjana Ekonomi dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia pada 1986.

Dalam kata pengantar skripsinya, Sri Mulyani mengutip ayat Al-Qur’an, tepatnya surah Al-In syirah yang artinya, “…sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan,”

Surah tersebut menunjukkan bahwa manusia harus berusaha meskipun sulit, namun hendaknya percaya bahwa setelah itu aka nada kemudahan.

Itulah 4 skripsi jadul milik tokoh Indonesia. Bukan hanya mahasiswa biasa yang kesulitan, namun tokoh-tokoh di atas juga mengalami hal yang serupa dalam proses mengerjakan skripsi.**** (Kontributor: Rizki Muhammad Iqbal)

Kontributor 13