Bentuk perbedaan ini jadi dasar pembentuk rasa saling memiliki antara sesama.
Vihara Watugong : Corak Modern Umat Buddha yang Berpadu dengan Kekayaan Lokal
Keunikan Semarang dengan berbagai macam agama dan budaya yang menyatu, hadir di dalam bangunan megah Vihara Buddhagaya Watugong.
Berdasarkan penelitian dari Universitas Diponegoro, Vihara yang terletak di daerah Pudak Payung ini jadi pusat kehidupan agama Buddha dan wisata di Kota Semarang.
Dibangun mulai pada tahun 1955 berawal dari tuan tanah Semarang (Cina Goei Thwan Ling) yang sangat terkesan dengan Ashin Jinarakkhita pada perayaan Waisak 2549 di Candi Borobudur.
Pada Februari tahun 2001, kompleks Vihara mengalami renovasi besar-besaran di bawah Sangha Theravada.
Delapan tahun diabaikan tak terawatt, wajah baru Vihara mulai dikenalkan kembali. Renovasi dimulai dengan gedung Dhammasala yang selesai pada tanggal 3 November 2002.
Gedung ini dibuka kembali oleh Gubernur Jawa Tengah pada masa H. Mardiyanto. Salah satu tempat wisata religi di Kota Semarang.
Setelah itu bangunan-bangunan lain di dalam Vihara menyusul. Pagoda Avalokitesvara akhirnya dibuka kembali pada 14 Juli 2005.
Hal paling unik dari Vihara ini adalah adanya penggabungan arsitektur Oriental dan Jawa yang Bersatu padu. Pendhapa Tradisional Jawa yang mengelilingi kompleks sangat kontras dengan arsitektur utama bangunan Vihara.
Penulis dan Editor
-
Rizky Riawan
-
Zakie Hakim
H-48 Pilkada 2024, KPU Kota Semarang Terima 2.248 Kotak Suara, Pengawasan Bawaslu Terus Berlangsung
Rupiah Melemah Terhadap Dolar AS Pasca Rilis Notulen FOMC
Badai Milton Kategori 3 Melanda Florida, Lebih dari 1 Juta Warga Terkena Dampak
Wulan Guritno: Rahasia Body Goals dan Menjaga Kesehatan Tubuh di Usia 43
Prediksi Timnas Indonesia U23 Vs Irak U23 dalam Perebutan Tiket Olimpiade Paris 2024
Naoya Inoue vs Luis Nery: The Monster Pertaruhkan 4 Gelar Sabuk Juara Tinju Dunia di Tokyo
10 Lagu Terpopuler IU (Lee Jieun) yang Wajib Diketahui UAENA serta Fakta Uniknya
Google Gemini: Asisten AI Baru untuk Android yang Diproyeksikan Gantikan Google Assistant
Sinopsis A Killer Paradox: Membongkar Kisah Mencekam di Balik Pembunuh Tak Disengaja
Ramalan Zodiak Cancer, Leo dan Virgo pada Sabtu, 10 Februari 2024
BUDAYA
Misteri Astrologi: Mendalami Perbedaan antara Ramalan Zodiak, Shio dan Weton Jawa
Hal-hal Unik dalam Pernikahan Megah di Dhaup Ageng Pura Pakualaman
GAYA HIDUP
Wulan Guritno: Rahasia Body Goals dan Menjaga Kesehatan Tubuh di Usia 43
Prediksi Timnas Indonesia U23 Vs Irak U23 dalam Perebutan Tiket Olimpiade Paris 2024
HARIANESIA
OLAHRAGA
Wulan Guritno: Rahasia Body Goals dan Menjaga Kesehatan Tubuh di Usia 43
Prediksi Timnas Indonesia U23 Vs Irak U23 dalam Perebutan Tiket Olimpiade Paris 2024
PENDIDIKAN
ZODIAK
Ramalan Zodiak Cancer, Leo dan Virgo pada Sabtu, 10 Februari 2024
Ramalan Zodiak untuk Aries, Gemini, dan Taurus pada Sabtu, 10 Februari 2024
VIDEO
H-48 Pilkada 2024, KPU Kota Semarang Terima 2.248 Kotak Suara, Pengawasan Bawaslu Terus Berlangsung
Rupiah Melemah Terhadap Dolar AS Pasca Rilis Notulen FOMC
Badai Milton Kategori 3 Melanda Florida, Lebih dari 1 Juta Warga Terkena Dampak
Wulan Guritno: Rahasia Body Goals dan Menjaga Kesehatan Tubuh di Usia 43
Prediksi Timnas Indonesia U23 Vs Irak U23 dalam Perebutan Tiket Olimpiade Paris 2024
Naoya Inoue vs Luis Nery: The Monster Pertaruhkan 4 Gelar Sabuk Juara Tinju Dunia di Tokyo
10 Lagu Terpopuler IU (Lee Jieun) yang Wajib Diketahui UAENA serta Fakta Uniknya
Google Gemini: Asisten AI Baru untuk Android yang Diproyeksikan Gantikan Google Assistant
Sinopsis A Killer Paradox: Membongkar Kisah Mencekam di Balik Pembunuh Tak Disengaja
Ramalan Zodiak Cancer, Leo dan Virgo pada Sabtu, 10 Februari 2024