Donald Trump Didakwa Menyimpan Dokumen Rahasia, Begini Tanggapan Mantan Presiden AS Tersebut

Katherin dari ABC News melaporkan, ada tujuh tuduhan yang dijatuhkan kepada mantan presiden AS tersebut. Mulai dari penyimpanan informasi pertahanan nasional yang disengaja, konspirasi, skema penyembunyian, hingga pernyataan dan representasi palsu.

Melihat dirinya telah didakwa, Trump menulis pada sosial medianya bahwa dia tidak bersalah dan menyatakan bahwa Biden telah korup.

Penyelidikan federal terkait kasus dokumen rahasia yang membuat Donald Trump didakwa dipimpin oleh penasihat khusus Jack Smith yang ditunjuk pada November oleh Jaksa Agung Merrick Garland untuk mengawasi penyelidikan Departemen Kehakiman.

Smith juga diketahui mengawasi penyelidikan atas upaya Trump yang dituduh membatalkan hasil pemilu 2020.

Jaksa penuntut telah memberikan bukti yang meyakinkan bahwa Trump dengan sengaja menyesatkan pengacaranya sendiri tentang penyimpanan materi rahasia setelah meninggalkan jabatannya pada awal 2021.

Jaksa juga mengatakan bahwa mantan presiden tersebut telah membawa sekitar 300 dokumen rahasia ke Mar-a-Lago setelah meninggalkan Gedung Putih, masa jabatannya habis.

Pejabat Arsip Nasional sejak awal 2022 sudah meminta Departemen Kehakiman untuk menyelidiki Trump atas pengambilan 15 kotak catatan dari resor Mar-a-Lago di Florida yang berisi catatan Gedung Putih. Perbuatan Trump itu sudah melanggar Undang-Undang Catatan Presiden.