Ponpes Al Zaytun Bolehkan Santrinya Berzina, Ken Setiawan: dengan Bayar Uang 2 Juta Dosanya Bisa Hilang!

HARIANE SEMARANG – Ponpes Al Zaytun bolehkan santrinya berzina, begitulah kabar yang belakangan ini ramai diperbincangkan netizen di media sosial.

Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun adalah pondok pesantren yang berada di desa Mekarjaya, kecamatan Gantar, kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Ponpes ini didirikan oleh AS Panji Gumilang pada 13 Agustus 1996 dan diresmikan oleh BJ Habibie pada 27 Agustus 1999. Panji Gumilang pernah menempuh pendidikannya di Pondok Modern Gontor, namun tidak selesai.

Kemudian dia mengambil Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam (SKI) di IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.

Panji Gumilang kerap dikaitkan dengan gerakan Darul Islam atau Negara Islam Indonesia (NII). Dia juga dikaitkan dengan persoalan penyimpangan ajaran Islam.

Dia dikenal sebagai tokoh yang mendirikan mazhab Bung Karno meskipun dikenal sebagai sosok yang anti pemerintah.

Sebelumnya Ponpes Al Zaytun sempat ramai diperbincangkan publik karena menampilkan video di mana saat menjalankan salat Idulfitri 1444 Hijriah, jemaah perempuan dari Yayasan Pendidikan Al Zaytun berada di saf terdepan di belakang imam.

Video ini diunggah oleh kanal YouTube resmi Al-Zaytun Official. Selain kontroversi tersebut, belakangan ini Ponpes Al Zaytun kembali menyita perhatian publik netizen.

Hal tersebut dikarenakan Ponpes Al Zaytun bolehkan santrinya berzina dan pacaran. Berikut keterangan detailnya.

Ponpes Al Zaytun Bolehkan Santrinya Berzina dan Pacaran

Ponpes Al Zaytun Bolehkan Santrinya Berzina
Harri Pras dan Ken Setiawan yang membicarakan persoalan Ponpes Al Zaytun bolehkan santrinya berzina. (Foto: Tangkap layar/YouTube HARRI PRAS)
Kontributor 13